Apa Itu Antibiotik???
Antibiotik sendiri dikenal sebagai segolongan molekul yang bisa didapat secara alami dari sejumlah bahan organik ataupun secara sintetis dari hasil prosedur pengolahan farmasi. Segolongan molekul ini memiliki efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia pada organisme khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Ada berbagai jenis bahan organik yang bisa menghasilkan antibiotik secara alami. Salah satunya adalah madu.
Kemampuan Antibiotik Pada Madu
Yup, madu diketahui memiliki kemampuan untuk menghentikan bakteri berkomunikasi dan memperluas kelangsungan hidup mereka. Tanpa komunikasi tersebut, bakteri tidak akan dapat melepaskan racun yang akan meningkatkan kemampuan mereka untuk menyebabkan penyakit.
Nah, dari sejumlah penelitian pun madu telah banyak terbukti memiliki sifat antibiotik yang kuat. Seorang ahli bernama Hank Green dari Scishow menjelaskan bahwa "secara kimia madu itu 'putus asa' ingin menyerap air. Sementara itu air dapat menembus membran sel berpindah dari tempat yang konsentrasinya tinggi ke tempah berkonsentrasi rendah. Nah, pada bakteri tubuhnya memiliki lebih tinggi konsentrasi air daripada madu. Jadi, artinya madu akan menghisap seluruh kandungan air pada bakteri atau fungus yang berusaha menginfeksi. Tanpa air yang cukup mereka akan mati."
Selain itu, madu juga dikenal sebagai antibiotik tertua dan pelindung yang digunakan oleh bangsa Mesir. Dalam madu terkandung hidrogen peroksida serta kadar gula alami yang tinggi, yang dapat memberikan energi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Dilansir dari Science Daily, sebuah penelitian tahun 2010 yang diterbitkan dalam FASEB Journal melaporkan tentang khasiat madu sebagai antibiotik alami. Para penelitinya mengungkap bahwa protein defensin-1 yang ditambahkan oleh lebah ke dalam madu dapat digunakan untuk mengobati luka bakar, infeksi kulit, dan mengatasi permasalahan resistensi antibiotik.
Selain itu, tingkat pH pada madu juga tergolong rendah. Hal ini bisa membuatnya menarik uap air dari bakteri sehingga menyebabkan mikroorganisme tersebut kekurangan cairan dan akhirnya mati.
Mengenai Penggunaan Madu
Madu bisa menjadi antibiotik alami yang efektif untuk mengobati luka atau infeksi kulit. Antibiotik pada madu akan membunuh bakter yang menyebabkan infeksi dan menyembuhkan luka dengan cepat. Selain itu, kamu juga bisa mengkonsumsi satu sendok teh madu atau mencampurkannya ke dalam teh hangat sebagai antibiotik alami untuk mengatasi infeksi internal.
Namun dalam penggunaan madu sebagai antibiotik atau obat lainnya, ada hal yang harus kamu perhatikan yaitu, jangan berikan madu pada anak di bawah usia satu tahun. Karena anak di usia tersebut belum memiliki saluran cerna yang kuat sehingga belum mampu mencerna segala zat yang ada dalam madu. Nah, hal ini dapat menyebabkan terjadinya botulism yaitu keracunan yang ditandai dengan gejala sembelit, lemas, dan penurunan nafsu makan bahkan menimbulkan kematian.
Selain itu, madu juga tak boleh dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Hal ini dikarenakan mengkonsumsi madu secara berlebihan dapat menyebabkan kemampuan usus terganggu dan menyebabkan insulin bermasalah. Yang mana pada akhirnya dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat secara signifikan.
Jadi, meski berperan sebagai antibiotik alami yang dapat membunuh sejumlah bakteri, madu tetap punya atuan konsumsi yang wajib dipatuhi.
Ok guys, itulah dia sekilas ulasan mengenai kemampuan madu sebagai antibiotik alami yang baik untuk tubuh. Sekian yang dapat disampaikan, semoga dapat bermanfaat. Terimakasih telah berkunjung dan menyimak ulasannya sampai akhir. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar